ANALISIS SISTEM PROTEKSI AKTIF PADA GEDUNG A DI BANDARA FATMAWATI SOEKARNO BENGKULU

Latar belakang pada penelitian ini adalah pentingnya sistem proteksi kebakaran aktif di Bandar Udara Fatmawati Soekarno Bengkulu. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi penerapan sistem proteksi kebakaran aktif, mengidentifikasi kekurangan, serta menilai keandalan keselamatan bangunan (NKSKB) sesuai standar Permen PU No. 26/PRT/M/2008. Metode penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan desain studi kasus, data dikumpulkan melalui observasi lapangan, wawancara serta dokumentasi visual. Subjek dalam penelitian ini yaitu Airport Security & Rescue & Fire Fighting Department Head, Airport Safety, Risk, Quality, & Performance Management Inspector, dan Chief Leader Airport Rescue and Fire Fighting), objek dalam penelitian ini adalah kondisi dan penerapan sistem proteksi aktif di Gedung A. Analisis data mengikuti model Miles dan Huberman (1984), meliputi pengumpulan data, reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa APAR telah terpenuhi penuh (100%) dan pelatihan SDM mencapai 80%, namun instalasi sprinkler, hydrant, alarm kebakaran, dan detektor asap/panas belum terpasang sama sekali (0%), sehingga total implementasi sistem proteksi aktif hanya sebesar 30% yaitu kurang layak. Perhitungan NKSKB melalui metode AHP menghasilkan skor 20%, mengindikasikan keandalan sistem yang belum memenuhi standar teknis. Rekomendasi penelitian mencakup perlengkapan instalasi sprinkler, hydrant, alarm, detektor, peningkatan frekuensi pelatihan personel, serta pemeliharaan berkala untuk memperkuat efektivitas mitigasi kebakaran, keselamatan penghuni, dan kelancaran operasional bandara.