Nabiilah, Anugerah Puteri (2025) KAJIAN PEMBENTUKAN TIM PENGAWASAN PADA PELAYANAN GROUND SUPPORT EQUIPMENT GUNA MENINGKATKAN KESELAMATAN PENERBANGAN DI BANDAR UDARA JENDRAL AHMAD YANI SEMARANG. Diploma thesis, Politeknik Penerbangan Palembang.
![[thumbnail of COVER-BAB 2.pdf]](http://repository.poltekbangplg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
COVER-BAB 2.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of BAB 3.pdf]](http://repository.poltekbangplg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB 3.pdf
Download (311kB)
![[thumbnail of BAB 4.pdf]](http://repository.poltekbangplg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only
Download (769kB)
![[thumbnail of BAB 5.pdf]](http://repository.poltekbangplg.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB 5.pdf
Download (6MB)
Abstract
Ground Support Equipment (GSE) memberikan pelayanan terhadap pesawat udara pada saat take off dan landing, penurunan penumpang, loading dan unloading bagasi penumpang, serta kargo. Peralatan dan kendaraan GSE yang digunakan di sisi udara harus sesuai dengan standar dan ketentuan yang ditetapkan supaya jenis layanan tersebut dapat bercalan lancar dan aman maka suatu bandara memerlukan pengawasan di sisi udara. Apabila kendaraan GSE yang tidak layak masih beroperasi maka dapat menyebabkan insiden di sisi udara yang dapat membahayakan keselamatan. penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pembentukan tim pengawasan pada Pelayanan Ground Support Equipment guna meningkatkan keselamatan penerbangan di bandar udara jendral ahmad yani semarang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, Interview terhadap Supervisor dan operator Ground Handling serta Supervisor AMC dan Unit Safety. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengawasan oleh unit Apron Movement Control (AMC) belum berjalan optimal akibat keterbatasan jumlah personel dan kurangnya kompetensi teknis dalam memeriksa kelayakan peralatan. Insiden seperti diesel runaway, kegagalan sistem rem, dan benturan terhadap fasilitas apron mengindikasikan lemahnya sistem pengawasan yang ada. Oleh karena itu, pembentukan tim pengawasan yang melibatkan AMC, Unit Safety, Avsec, ARFF, dan Unit Airport Equipment sangat direkomendasikan untuk menciptakan pengawasan yang terintegrasi, efektif, dan sesuai dengan prinsip keselamatan penerbangan. Dengan terbentuknya tim pengawasan khusus, diharapkan peningkatan akurasi inspeksi, pemeliharaan peralatan yang lebih terstruktur, serta mitigasi risiko operasional GSE dapat terlaksana secara maksimal, sehingga mendukung terciptanya lingkungan operasional yang aman dan andal di sisi udara.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management H Social Sciences > HE Transportation and Communications |
Divisions: | Manajemen Bandar Udara |
Depositing User: | Admin MBU Poltekbangplg |
Date Deposited: | 07 Aug 2025 05:21 |
Last Modified: | 07 Aug 2025 05:21 |
URI: | http://repository.poltekbangplg.ac.id/id/eprint/473 |