ANALISIS LAYOUT PENEMPATAN AUTOGATE IMIGRASI GUNA MEMPERCEPAT PROSES BOARDING PENUMPANG DI TERMINAL 2 BANDAR UDARA INTERNASIONAL JUANDA SURABAYA

Idealnya, terminal internasional memiliki alur pemeriksaan tambahan yang meliputi imigrasi, bea cukai, dan kesehatan, namun tetap memberikan layanan prima bagi penumpang dari berbagai negara. Saat ini, di terminal 2 Bandar udara Internasional Juanda, autogate imigrasi hanya tersedia di gate 6-8, sementara gate1-5, yang sebelumnya digunakan untuk penerbangan domestik, belum dilengkapifasilitas keimigrasian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alur proses boarding penumpang serta penempatan layout autogate imigrasi yang sesuai untuk gate bekas domestik di terminal 2 Bandar udara Internasional Juanda Surabaya. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dengan 4 informan, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan waktu boarding di gate 1-5 mencapai 20 menit dan tidak ramah bagi kelompok rentan. autogate imigrasi yang berada di gate 6-8 membuat proses boarding lebih lama dan memerlukan layanan shuttle bus ke area parking stand. Idealnya, autogate imigrasi ditempatkan di pertigaan depan gate 1-5, mempercepat layanan boarding menjadi 5-10 menit. Kesimpulannya, alur boarding penumpang di gate 1-5 terminal 2 Bandar udara Internasional Juanda Surabaya belum optimal dan penempatan autogate imigrasi seharusnya berada di pertigaan dekat ruang tunggu 1-5.

Kata kunci : autogate imigrasi, boarding , layout.