ANALISA TINGKAT PEMAHAMAN PETUGAS TENANT TERKAIT PENGGUNAAN APAR SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN LAYANAN KESELAMATAN DI BANDAR UDARA INTERNASIONAL I GUSTI NGURAH RAI BALI

Dalam situasi darurat kebakaran di tempat kerja, salah satu jenis sistem pencegahan
kebakaran aktif yang sering digunakan adalah alat pemadam api yang bisa dibawa
secara portable dan bisa di operasikan oleh satu orang (APAR). Tujuan dari
penelitian ini untuk mengetahui seberapa memahami petugas tenant terkait
penggunaan APAR dalam upaya meningkatkan layanan keselamatan di Bandar
Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. Penelitian ini menggunakan metode
campuran, yang menggabungkan metode kuantitatif dan kualitatif. Metode
pengambilan sampel acak sederhana, atau simple random sampling, digunakan
untuk mengumpulkan sampel penelitian. Petugas tenant digunakan sebagai
responden. Data kuantitatif dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan
kepada petugas. Data kualitatif diperoleh melalui observasi, penelitian terdahulu
serta wawancara. Hasil penelitian menunjukkan dari 13 pernyataan didapatkan
presentase diatas 80% masuk dalam kategori sangat baik, dan setelah dijumlahkan
didapatkan nilai indeks rata-rata sebesar 86,26%. Hal ini menunjukan bahwa
kondisi saat ini tingkat pemahaman tenant terkait penggunaan APAR dalam
kategori sangat baik. Akan tetapi masih terdapat 13,74% sekitar 13 orang tenant
yang masih belum memiliki pemahaman yang baik tentang APAR. Pihak ARFF
sudah melakukan berbagai tindakan preventif sekaligus penambahan wawasan
kepada pihak tenant melalui pengecekan rutin 1 bulan sekali dan pelatihan.
Kata Kunci: Pemahaman Petugas Tenant, Penggunaan APAR, Layanan
Keselamatan