PENGARUH PELETAKAN GROUND SUPPORT EQUIPMENT TERHADAP KELANCARAN OPERASIONAL DI BREAKDOWN AREA BANDAR UDARA INTERNASIONAL JUANDA

Lala, Lolita (2025) PENGARUH PELETAKAN GROUND SUPPORT EQUIPMENT TERHADAP KELANCARAN OPERASIONAL DI BREAKDOWN AREA BANDAR UDARA INTERNASIONAL JUANDA. Diploma thesis, Politeknik Penerbangan Palembang.

[thumbnail of COVER - BAB 2.pdf] Text
COVER - BAB 2.pdf - Submitted Version

Download (799kB)
[thumbnail of BAB 3.pdf] Text
BAB 3.pdf - Submitted Version

Download (465kB)
[thumbnail of BAB 4.pdf] Text
BAB 4.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (835kB)
[thumbnail of BAB 5 - LAMPIRAN.pdf] Text
BAB 5 - LAMPIRAN.pdf - Submitted Version

Download (2MB)

Abstract

Transportasi memegang peran penting di Indonesia, terutama di dunia Penerbangan. Sejalan dengan perkembangan ekonomi dan peningkatan mobilitas masyarakat, perkembangan teknologi yang semakin pesat telah memberikan dampak pada segala bidang yang telah diimplementasikan pada perusahaan saat ini. Bandar Udara Internasional Juanda sebagai salah satu bandar udara tersibuk di Indonesia yang menjadi pusat akses penerbangan domestik dan internasional yang menghubungkan Jawa Timur memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga kelancaran dan keselamatan operasional. Dalam melakukan pelayanannya, Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya harus menerapkan serta mematuhi standar layanan Ground Support Equipment sesuai ketentuan dalam Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku khususnya pada Breakdown Area. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa pengaruh peletakan Ground Support Equipment terhadap kelancaran operasional di Breakdown Area Bandar Udara Internasional Juanda. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, dengan pengumpulan data melalui kuesioner. Instrumen penelitian telah diuji validitas dan reliabilitasnya, dan hasil analisis data dilakukan melalui uji regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peletakan Ground Support Equipment berpengaruh signifikan terhadap kelancaran operasional di Breakdown Area, dibuktikan dengan nilai koefisien determinasi (R²) dengan besar pengaruh 50,5%, dan dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima. Penelitian ini merekomendasikan pengawasan rutin yang dilakukan oleh unit Apron Movement Control (AMC) serta unit Safety and Quality Control yang perlu terus ditingkatkan. Selain itu, ketersediaan dan perbaikan marka sangat dibutuhkan sebagai panduan parkir untuk Ground Support Equipment di Breakdown Area, serta menjadi bahan evaluasi dan pertimbangan dalam perbaikan tata letak GSE, sehingga operasional di Bandar Udara Internasional Juanda dapat berjalan lebih efektif dan efisien di masa mendatang.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions: Manajemen Bandar Udara
Depositing User: Admin MBU Poltekbangplg
Date Deposited: 11 Aug 2025 00:27
Last Modified: 11 Aug 2025 00:27
URI: http://repository.poltekbangplg.ac.id/id/eprint/556

Actions (login required)

View Item
View Item