ANALISIS TATA LETAK EQUIPMENT PARKING AREA DI APRON 18-27 TERMINAL 1 BANDAR UDARA INTERNASIONAL JUANDA SURABAYA

Penataan Equipment Parking Area (EPA) di apron merupakan aspek krusial dalam menjamin kelancaran dan keselamatan operasional bandar udara, khususnya dalam
pengelolaan Ground Support Equipment (GSE). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tata letak EPA di apron 18-27 Terminal 1 Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya, menilai kesesuaiannya dengan regulasi berlaku, serta mengidentifikasi kendala dan potensi risiko dari penataan EPA saat ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi lapangan, wawancara pihak terkait, serta studi dokumentasi regulasi terkait seperti Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Udara PR No.21Tahun 2023 dan standar teknis lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tata letak EPA di apron 18-27 umumnya telah memenuhi ketentuan dasar regulasi, namun masih ditemukan GSE yang terparkir di luar EPA yang dapat menganggu kelancaran lalu lintas apron. Selain itu, belum tersedia Standar Operasional Prosedur (SOP) khususnya mengenai tata letak di EPA, beberapa fasilitas pendukung seperti hook dalam kondisi rusak atau tidak terpasang, serta lemahnya pengawasan dalam penempatan GSE. Kendala lain yang ditemukan antara lain adalah, kondisi cuaca ekstrem, koordinasi lintas unit yang belum optimal, dan minimnya sosialisasi tentang tata letak EPA. Penelitian ini merekomendasikan perbaikan marka, pemeliharaan fasilitas pengamanan seperti hook, penyusunan SOP khusus penataan EPA, penambahan jumlah operator GSE, pelaksanaan sosialisasi mengenai (ramp safety awareness) serta kemungkinan dilakukannya perancangan ulang (re-layout) EPA guna meningkatkan ketertiban dan efisiensi operasional apron di Bandara Internasional Juanda Surabaya.