ANALISIS HASIL UJI LAIK OPERASI GROUND SUPPORT EQUIPMENT (GSE) DI APRON BANDAR UDARA SULTAN MAHMUD BADARUDDIN II PALEMBANG

Apron Movement Control (AMC) merupakan unit yang bertugas mengawasi seluruh pergerak di sisi udara, AMC bertugas mengawasi seluruh pergerakan kendaraan, orang, barang, serta ketertiban di sisi udara. Kendaraan yang akan di operasikan di sisi udara haruslah diuji kelaikan nya terlebih dahulu. Kelaikan adalah syarat agar kendaraan dapat beroperasi di sisi udara dan harus memenuhi standar yang berlaku yang tertuang dalam KP 635 Tahun 2015 agar kendaraan aman untuk dioperasikan di sisi udara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hasil uji laik operasi di Bandar Udara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan masih terdapat Bagggage Towing Tractor (BTT) yang kelaikannya masih kurang dan belum sesuai dengan standar yang berlaku dalam KP 635 Tahun 2015 tentang Standar Peralatan Penunjang Pelayanan Darat Pesawat Udara. Faktor yang mempengaruhi yaitu ketanggapan personil Ground Handling (GH) terhadap kerusakan Ground Support Equipment (GSE), usia peralatan, dan pengawasan dari Unit Apron Movement Control (AMC). Sehingga, diperlukan ketanggapan dari personil Ground Handling (GH) terhadap ketidaklaikan kendaraan Baggage Towing Tractor (BTT) dan Pengawasan yang optimal dari personel Apron Movement Control (AMC) agar kendaraan yang dioperasikan di sisi udara akan laik dan aman untuk digunakan.
Kata kunci : Kelaikan, Ground Support Equipment, Baggage Towing Tractor, Apron Movement Control.